Assalamualaikum wr. wb.
Selamat pagi/siang/sore/malam para fans yang sedang
menunggu postingan di blog kali ini (krik… krik… krik… krik… ngarep!) Semoga
semuanya ada dalam keadaan sehat walafiat (Amin…).
Sudah lama saya tidak membuat postingan di blog ini,
maklum minggu-minggu kemarin ada yang harus saya persiapkan, sehingga tidak
sempat untuk membuat postingan (sok sibuk ya? Abaikan!). Pada kesempatan kali
ini saya akan melanjutkan postingan bersambung yang belum selesai dan akan
segera diselesaikan, yaitu “Terbentuknya
Sangga Pattimura part 3”. Langsung saja kita ke K T P!
Kakak bantara memberikan pesan agar kami saling
mengenal satu sama lain dan tak lupa untuk menulis biografi sangga di buku
catatan Pramuka. Selain itu kami diwajibkan untuk mencari kakak angkat dari
salah satu kakak Bantara. Untuk menjadikan kakak angkat, kami harus meminta
persetujuan dan mencari biodata mengenai kakak Bantara yang akan dijadikan
sebagai kakak angkat kami.
Pulang latihan Pramuka, di perjalanan (lebih tepatnya
di angkot 01 jurusan Kadugede PS Baru) saya berfikir siapa yang harus sangga
saya jadikan sebagai kakak angkat. Berhubung saya belum tahu semua kakak
Bantara, saya hanya bisa mengingat sedikit meskipun tidak tahu nama-namanya.
Sesudah berfikir lama (mentok maklum lelah sehabis latihan) akhirnya saya
memutuskan untuk mendiskusikannya nanti di sekolah bersama sangga saya, Sangga
Pattimura.
Pertemuan pun dimulai, meski yang hadir hanya beberapa
orang (pertemuan depan kelas X MIPA berapa… gitu, saya lupa lagi). Salah satu
dari anggota sangga kami pun memberikan usul, namun usulan tersebut selalu
gagal karena kakak Bantara yang dimaksud sudah direkrut oleh sangga lain
(kasian…). Kami pun lanjut berfikir dan suasana pun hening (seperti film horror
yang settingnya di tempat angker, hih…).
Saya teringat dengan sesosok lebih tepatnya seorang
kakak Bantara yang sebelumnya telah saya kenal. Dia adalah ketua KB Biologi,
yaitu Kang BRP (inisial dulu biar penasaran, hehehe…). Kebetulan saya juga
adalah anggota sekaligus koordinator kelas X di KB Biologi tersebut. Saya pun
mengusulkannya dan untunglah belum ada berita bahwa ada sangga lain yang telah
merekrutnya.
Pada suatu waktu, saya bertemu dengan akang tersebut
dan bertanya apakah sudah ada sangga yang memintanya menjadi kakak angkat atau
belum. Ia menjawab belum dan saya langsung memintanya. Akhirnya akang tersebut
meminta kami satu sangga (yang pasti bukan satu RT, apalagi satu RW) untuk
menemuinya keesokan harinya. Saya pun mengucapkan terima kasih dan kembali ke
kelas dan tak lupa untuk memberitahukan ke anggota sangga yang lain.
Keesokan harinya, kami berkumpul dan langsung menemui
akang tersebut. Setelah bertemu, akang tersebut memberikan kami biodata yang
harus kami isi secepatnya (kalau tidak salah besok harus sudah terisi semua,
bagimana bisa? Bingung kamu bingung? Abaikan! Gaje!). Kami pun mulai mencari tahu
tentang akang tersebut, mulai search di social medianya, bertanya pada teman
sekelas yang pernah se-SMP, sampai berani bertanya melalui SMS ke teman
dekatnya (Kang SND dan Kang VMP) meskipun SMS itu tidak pernah dibalas sama
sekali (hahaha… parah… L).
Keesokan harinya, Sangga Pattimura mengadakan
pertemuan untuk kesekian kalinya (asik… gayanya pertemuan. Sekalian aja sidang
atau rapat). Akhirnya kami saling mengumpulkan informasi dan berhasil mengisi
sebagian (tidak tahu seperempat, tidak tahu sepertiga, yang pasti ada yang
diisi). Kami tidak tahu lagi harus mengisi apa di bagian yang kosong. Tak
diduga tak disangka salah satu anggota sangga kami mengenal teman yang cukup
dekat (sebenarnya pernah sangat dekat). Kami pun langsung menuju kelasnya dan
bertanya sampai puas (hahaha…). Tapi sayang dia tidak memberitahu kontak akang
tersebut.
Setelah itu, kami menuju kelasnya dan mencari kontak
nya dengan bertanya ke teman-temannya. Kebetulan ada Kang YK, meskipun saya tak
begitu mengenalinya (dan yang pasti dia tidak mengenali saya) saya memberanikan
diri untuk bertanya. Akhirnya saya mendapat kontak Kang BRP (sebenarnya saya
telah mempunyai kontak akang tersebut ketika ia promosi KB Biologi. Saya kira
kontaknya sudah ganti, namun ketika saya masukan ke HP, no kontaknya sama saja.
Ada-ada saja!).
Akhirnya kami melengkapi semua, kecuali bagian
terakhir. Kami pun menemui akang tersebut (bolak-balik ke kelasnya tidak ada,
di kantin tidak ada, di kopsis tidak ada, di lapang apalagi dan ternyata… ada
di halaman masjid). Akang tersebut menuliskan bagian terakhir dan pergi ke
kelasnya. Bagian terakhir itu adalah “Pelajaran Favorit”. Karena dia ikut KB
Biologi otomatis saya tulis “Biologi”. Dan ternyata…
Bersambung…. (ke Terbentuknya
Sangga Pattimura part 4)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar